Kuliah Sambil Kerja di Jerman – Jerman adalah salah satu negara yang memberlakukan sistem pendidikan gratis hingga tingkat baklor untuk semua mahasiswa. Oleh karena itu, banyak mahasiswa internasional yang lebih memilih untuk kuliah di Jerman. Namun, kuliah gratis tidak cukup meringankan bagi mahasiswa yang berasal dari Indonesia. Oleh sebab itu, banyak mahasiswa yang kuliah sambil kerja di Jerman.
Hal itu karena nilai tukar Rupiah terhadap Euro selalu tinggi. Dengan kata lain, meskipun tidak harus membayar biaya kuliah, tetapi biaya hidup di Jerman akan cukup tinggi bagi mahasiswa Indonesia. Untuk mensiasati kebutuhan sehari-hari selama kuliah di Jerman, banyak mahasiswa yang akhirnya bekerja sambilan di Jerman.
Sebagai mahasiswa, kita dapat kuliah sambil kerja di Jerman sesuai dengan bidang yang dikuasai. Kita dapat mengambil kerja paruh waktu di toko-toko yang ada di Jerman. Selain itu, kita juga dapat mengambil pendidikan yang memang mencanangkan siswanya untuk dapat magang dan dibayar secara penuh.
1. Kerja Sampingan di Jerman
Ada banyak mahasiswa, terutama mahasiswa asal Asia, yang bekerja di gerai-gerai di Jerman. Mereka bisa bekerja sebagai asisten koki atau penunggu toko. Umumnya, mahasiswa yang bekerja demikian adalah mahasiswa umum yang memiliki waktu luang banyak atau belum masuk ke waktu pendidikan inti.
Harus dipahami bahwa seseorang yang mengambil pendidikan di Jerman adalah seorang yang memiliki izin tinggal sebagai pelajar. Oleh sebab itu, seseorang yang berstatus mahasiswa tersebut tidak boleh kuliah sambil kerja di Jerman secara full time. Jika ingin bekerja secara full time, maka perizinan tinggalnya harus berbeda. Dengan kata lain, mahasiswa yang bekerja secara penuh waktu atau full time adalah mahasiswa yang berstatus pekerja ilegal.
Mahasiswa yang bekerja secara penuh waktu dan bersifat ilegal tersebut disebut Schwarzarbeiter. Pemilik toko atau gerai sebenarnya mengetahui status mahasiswa yang dipekerjakannya. Akan tetapi, kebanyakan dari mereka tidak akan membuat hal itu menjadi lebih rumit. Ada banyak dari pemilik tempat kerja tersebut menerima mahasiswa yang bekerja karena ingin membantu dan memang menyukai tenaga kerja muda.
Tetapi, ada juga pemilik tempat kerja yang ingin mencari mahasiwa kuliah sambil kerja di Jerman demi kesempatan untuk mengeksploitasi jam kerja. Oleh sebab itu kebanyakan dari pekerja Schwarzarbeiter akan ditempatkan dibagian pekerjaan-pekerjaan kasar, seperti tukang bersih-bersih lantai atau sebagainya.
Mahasiswa yang kuliah sambil kerja di Jerman sebagai Schwarzarbeiter umumnya akan digaji sebesar 9 Euro setiap jamnya. Besaran gaji tersebut juga akan bergantung pada letak di mana kita bekerja.
Seperti yang kita ketahui, Jerman memang terdiri dari beberapa negara bagian yang memiliki standar ekonomi berbeda. Ada mahasiswa yang dibayar sekitar 6 Euro per jam dan ada juga yang mendapatkan hingga 10 Euro per jam. Bekerja di kota-kota besar seperti Berlin atau Negara Bagian Jerman Bavaria bisa mendapatkan upah lebih besar.
Izin tinggal sebagai mahasiswa hanya memperbolehkan kita untuk bekerja sebagai Teilzeitjobs atau pekerja paruh waktu. Umumnya pekerjaan-pekerjaan ini berada di area tempat makan atau bagian dapur. Gaji rata-rata yang dapat diterima oleh mahasiswa Teilzeitjobs adalah sebesar 800 dolar per bulannya.
Gaji kuliah sambil kerja di Jerman sebesar 800 Euro adalah besaran gaji yang rata-rata diberikan tempat kerja terdaftar pemerintah. Umumnya tempat usaha yang didirikan secara pribadi dan tidak mengikuti kebijakan pemerintah atau memberlakukan besaran gaji yang berbeda.
Pekerjaan-pekerjaan semacam ini sebenarnya memang terlihat tidak menjanjikan di. Akan tetapi, bagi seseorang yang berstatus sebagai student college atau seseorang yang menempuh pendidikan awal sebelum pendidikan inti di Jerman, hal ini akan sangat menguntungkan. Selain akan mendapatkan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bekerja sampingan di Jerman akan membuat kita berkomunikasi lebih banyak dan lebih ragam mengenai Jerman.
2. Kerja Sebagai Ausbildung
Ausbildung sebenarnya bukan jenis pekerjaan, melainkan adalah jenis pendidikan yang ada di Jerman. Jenis pendidikan ini adalah pendidikan yang memungkinkan siswanya untuk lebih mudah magang dan mendapatkan bayaran dari suatu perusahaan atau dari sekolah ausbildung itu sendiri. Siswa akan mendapatkan pendidikan teori selama 2-3 hari selama seminggu, dan sisanya adalah pendidikan praktek.
Pendidikan ini mempersiapkan seorang siswa untuk dapat terjun di dunia industri dengan lebih mudah. Konsepnya hampir sama dengan pendidikan kejuruan di Indonesia, tetapi level atau jenjang pendidikannya lebih tinggi. Oleh sebab itu, mahasiswa Indonesia yang ingin mengambil ausbildung di Jerman haruslah sudah lulus SLTA.
Baik siswa yang berasal dari Jerman maupun luar negeri yang mengambil pendidikan ausbildung adalah siswa yang ingin cepat bekerja, tetapi tetap mendapatkan pendidikan secara formal. Pendidikan ini akan memungkinkan siswa untuk dapat memilih salah satu dari 600 jenis profesi lebih yang sedang banyak dibutuhkan.
Berikut ini adalah beberapa profesi yang paling banyak dibutuhkan oleh dunia industri dan disediakan pendidikannya oleh ausbildung. Simak juga rata-rata gaji yang akan didapatkan oleh pekerja nya setiap tahun.
1. Kfz-Mechatroniker
Kfz-Mechatroniker adalah profesi di bidang mekatronik otomotif. Profesi ini akan memperoleh gaji rata-rata sebesar 700 euro per bulan, selama tahun pertama. Selanjutnya, pada tahun kedua, gaji rata-rata yang akan diterima adalah sebesar 750 euro per bulannya.
2. Medizinische(r) Fachangestellte(r)
Medizinische Fachangestellte/ Medizinischer Fachangestellter adalah profesi di bidang medis. Jenis profesi ini akan mendapatkan gaji rata-rata sebesar 805 euro per bulan untuk tahun pertama. Selanjutnya, gaji rata-rata yang akan diterima selama tahun kedua adalah sebesar 850 euro.
3. Elektroniker
Para pekerja di bidang Elektronik akan memperoleh gaji rata-rata sebesar 755 euro per bulan untuk tahun pertamaSelanjutnya, gaji rata-rata yang akan diterima selama tahun kedua adalah sebesar 805 euro per bulan.
4. Kauffrau/-mann für Büromanagement
Profesi Kauffrau/-mann für Büromanagement adalah profesi yang berkaitan dengan manajemen kantor. Pekerja dalam bidang ini akan mendapatkan gaji rata-rata sebesar 760 euro per bulan, selama tahun pertama. Di tahun kedua, pekerja akan memperolah gaji rata-rata sebesar 810 euro per bulannya.
5. Kaufmann/-frau im Einzelhandel
Profesi Kaufmann/-frau im Einzelhandel adalah profesi di bidang perdagangan. Gaji untuk profesi ini akan mendapatkan gaji rata-rata sebesar 751 euro per bulan selama tahun pertama. Selanjutnya, gaji Kaufmann/-frau im Einzelhandel akan meningkat di tahun kedua yaitu rata-rata sebesar 836 euro per bulan.
6. Verkäufer
Profesi Verkäufer adalah profesi sebagai vendor di Jerman. Pelaku profesi ini akan mendapatkan gaji rata-rata sebesar 751 euro per bulan selama tahun pertama. Selanjutnya, Verkäufer akan mendapatkan gaji rata-rata sebesar 836 euro per bulan di tahun kedua.
7. Altenpfleger
Altenpfleger adalah profesi sebagai pengasuh di Jerman. Gaji untuk tahun pertama Altenpfleger rata-rata sebesar 1040 euro per bulan. Di tahun kedua, Altenpfleger akan memperoleh gaji rata-rata sebesar 1100 euro per bulannya.
Itulah tadi uraian mengenai beberapa cara kuliah sambil kerja di Jerman yang bisa dilakukan oleh mahasiswa Indonesia. Kamu bisa memilih jenis pekerjaan sesuai dengan pendidikan yang diambil atau Rencana ketika sudah lulus.
Recent Comments